Produk UMKM saat ini tidak hanya harus enak, aman, dan berkualitas—tetapi juga wajib memiliki sertifikasi halal UMKM. Tanpa label halal, banyak konsumen ragu membeli, bahkan bisa kehilangan kesempatan masuk pasar modern, ekspor, dan platform e-commerce besar.
Pertanyaannya: Bagaimana cara cepat, mudah, dan hemat dalam pengurusan sertifikasi halal UMKM?
Artikel ini akan mengupas alur sertifikasi halal, biaya, pembuatan, hingga jasa pengurusan sertifikasi halal yang bisa membantu UMKM seperti Anda naik kelas lebih cepat.
Apa Itu Sertifikasi Halal UMKM?
Sertifikasi halal UMKM adalah proses resmi yang memastikan produk usaha kecil dan menengah memenuhi syariat Islam serta standar keamanan pangan. Sertifikat halal dikeluarkan oleh BPJPH (Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal) di bawah Kementerian Agama, dengan audit oleh LPH (Lembaga Pemeriksa Halal) dan fatwa oleh MUI.
Bagi konsumen, label halal adalah tanda kepercayaan. Bagi pelaku UMKM, sertifikasi halal adalah tiket emas untuk menembus pasar yang lebih luas, termasuk supermarket, marketplace, bahkan ekspor ke negara-negara mayoritas muslim.
Kenapa UMKM Wajib Punya Sertifikasi Halal?
- ✅ Meningkatkan kepercayaan konsumen – produk dengan label halal lebih cepat dipilih.
- ✅ Wajib hukum – sesuai UU No. 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal.
- ✅ Akses pasar lebih luas – marketplace & retail besar biasanya mewajibkan sertifikat halal.
- ✅ Brand lebih profesional – usaha terlihat serius & kompeten.
- ✅ Potensi naik omzet – konsumen loyal pada brand yang bersertifikat.
Alur Sertifikasi Halal untuk UMKM
Berikut langkah-langkah alur sertifikasi halal yang perlu Anda pahami:
- Daftar ke BPJPH – melalui sistem online SIHALAL.
- Lengkapi dokumen – data usaha, daftar bahan, proses produksi.
- Pelatihan sertifikasi halal – jika menggunakan jalur self declare.
- Pemeriksaan dokumen – dilakukan oleh LPH.
- Audit lapangan – pemeriksaan proses produksi.
- Penetapan fatwa halal oleh MUI.
- Penerbitan sertifikat halal oleh BPJPH.
Estimasi waktu: 14–60 hari kerja, tergantung kelengkapan dokumen & kesiapan usaha.
Pentingnya Pelatihan Sertifikasi Halal
Banyak UMKM gagal di tahap awal karena tidak memahami syarat halal. Pelatihan sertifikasi halal akan membantu:
- Mengenali bahan baku kritis.
- Menyusun manual halal.
- Menyiapkan dokumen sesuai standar BPJPH.
- Memahami proses audit LPH.
Dengan ikut pelatihan, peluang pengajuan sertifikasi halal disetujui jauh lebih besar dan lebih cepat.
Biaya Sertifikasi Halal UMKM
Pertanyaan klasik: “Berapa biaya sertifikasi halal?”
- Gratis? Memang ada program sertifikasi halal gratis (SEHATI). Tapi terbatas kuota, hanya untuk produk tertentu, dan kadang prosesnya lama.
- Reguler? Biaya sertifikasi halal reguler lebih fleksibel dan cepat. Mulai dari Rp 300.000 – Rp 5.000.000, tergantung jenis produk dan skala usaha.
Kalau Anda serius ingin usaha berkembang, jangan hanya berharap pada sertifikasi halal gratis yang terbatas kuota. Dengan mengurus reguler, produk Anda bisa langsung diproses tanpa harus menunggu lama.
Label Halal = Simbol Kepercayaan
Setelah sertifikat diterbitkan, produk Anda berhak mencantumkan label halal resmi. Label ini bukan hanya tanda legalitas, tapi juga strategi branding yang memperkuat daya tarik produk di mata konsumen.
Produk dengan label halal:
- Lebih mudah masuk ke minimarket & supermarket.
- Lebih dipercaya di marketplace.
- Lebih kompetitif saat bersaing dengan brand besar.
Jasa Pengurusan Sertifikasi Halal UMKM
Proses pembuatan sertifikasi halal bisa rumit kalau dikerjakan sendiri. Jasa pengurusan sertifikasi halal hadir sebagai solusi cepat bagi UMKM.
Manfaat menggunakan jasa profesional:
- Dokumen lengkap & rapi sejak awal.
- Proses lebih cepat & minim revisi.
- Konsultasi langsung dari pendamping sertifikasi halal berpengalaman.
- Terjamin sesuai standar BPJPH & MUI.
Dengan pendamping yang tepat, sertifikat halal UMKM Anda bisa terbit lebih cepat dan tanpa pusing.
Strategi Pembuatan Sertifikasi Halal agar Tidak Ditolak
Agar pengajuan sertifikasi halal sukses, perhatikan:
- Jangan gunakan bahan tanpa kejelasan asal-usul.
- Pastikan tidak ada kontaminasi silang dengan bahan haram.
- Siapkan dokumen sejak awal (manual halal, daftar supplier, flow produksi).
- Ikut pelatihan atau gunakan jasa pendamping.
Sertifikasi Halal UMKM dan Peluang Ekspor
Bukan hanya untuk pasar lokal, sertifikat halal adalah paspor produk UMKM ke pasar internasional. Banyak negara muslim (Malaysia, Brunei, Arab Saudi, Uni Emirat Arab) hanya menerima produk bersertifikat halal.
Dengan sertifikat halal, UMKM Anda punya peluang ekspor yang lebih besar.
Kesimpulan: Jangan Tunda Sertifikasi Halal UMKM Anda!
Sekarang Anda sudah tahu:
- Apa itu sertifikasi halal UMKM.
- Alur sertifikasi halal.
- Biaya sertifikasi halal.
- Pentingnya label halal.
- Manfaat jasa pengurusan sertifikasi halal.
Ingat: Sertifikasi halal bukan sekadar legalitas, tapi strategi bisnis yang meningkatkan omzet, kepercayaan, dan peluang ekspor.
Jangan hanya berharap kuota sertifikasi halal gratis yang terbatas. Kalau serius mau naik kelas, segera urus sertifikasi halal reguler sekarang juga!
Daftarkan produk Anda untuk Sertifikasi Halal UMKM sekarang!
Hubungi tim kami hari ini, dapatkan pendampingan full sampai sertifikat halal terbit.
Klik di sini untuk cek kesiapan halal GRATIS & mulai prosesnya sekarang.
Siap Dipandu Hingga Lolos Sertifikasi Halal?
Dapatkan pendampingan dari tim ahli kami untuk lolos audit halal resmi BPJPH dengan cepat dan mudah.