Peletakan batu pertama pembangunan gedung baru LPH LPPOM Provinsi Bangka Belitung menjadi tonggak penting dalam penguatan layanan halal di wilayah kepulauan. Tidak sekadar membangun fisik, momen ini merepresentasikan komitmen LPH LPPOM Babel untuk hadir dengan integritas, profesionalisme, dan semangat sinergi demi mewujudkan pusat layanan halal yang terpercaya dan menjangkau lebih luas, dari UMKM hingga industri besar.
Sebuah langkah strategis dan sarat makna diambil oleh Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) LPPOM Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (LPH LPPOM Babel) dengan dimulainya pembangunan gedung kantor baru mereka di Jl. Kampung Melayu, Gerunggang, Pangkalpinang. Peletakan batu pertama yang dilakukan pada 12 Juli 2025 ini tak sekadar seremoni pembangunan fisik, namun menjadi simbol komitmen mendalam terhadap penguatan layanan sertifikasi halal di Bumi Serumpun Sebalai.
Direktur LPH LPPOM Babel, Muhammad Ihsan, S.T.P., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan harapan besar terhadap hadirnya gedung baru ini sebagai pusat pelayanan halal yang amanah, terbuka untuk sinergi, dan berorientasi pada penguatan ekosistem halal yang sehat dan berkualitas.
“InsyaAllah, gedung ini akan menjadi tempat yang amanah dalam menjalankan tugas. Kami terbuka untuk sinergi, baik dari pemerintah, lembaga, maupun masyarakat, demi menciptakan ekosistem halal yang sehat dan berkualitas,” ujar Ihsan penuh keyakinan.
Pembangunan gedung ini merupakan tindak lanjut dari amanah Rapat Kerja Nasional LPPOM 2025 yang mendorong penguatan kelembagaan di seluruh daerah. Bagi LPH LPPOM Babel, ini adalah bukti nyata keseriusan dalam memperkuat struktur pelayanan, tidak hanya secara fisik namun juga secara nilai dan integritas.
Prestasi LPH LPPOM Babel sendiri memang tidak bisa dipandang sebelah mata. Lembaga ini pernah aktif menyelenggarakan berbagai event dan tercatat sebagai fasilitator dengan jumlah pelaku usaha jasa penggilingan halal terbanyak, berkat sinergi erat dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Bangka Belitung. Jasa penggilingan menjadi sektor yang sangat strategis dalam penentuan keberlanjutan proses sertifikasi halal produk bahan olahan daging.
Acara peletakan batu pertama yang berlangsung khidmat ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua Umum MUI Babel, Prof. Dr. KH. Hatamar Rasyid, M.Ag, serta perwakilan dari Pemerintah Provinsi Bangka Belitung, yaitu Kabid Jasa Konstruksi Dinas PUPR, Adriansyah.
Prof. Hatamar Rasyid menegaskan bahwa pembangunan gedung LPPOM bukan sekadar mendirikan bangunan, melainkan sebuah wujud tanggung jawab untuk menghadirkan rasa aman dan keyakinan bagi umat Islam dalam mengonsumsi produk halal.
“Gedung ini bukan sekadar bangunan, tetapi menjadi simbol jaminan kehalalan produk yang dikonsumsi masyarakat. Di sinilah proses pengkajian, audit, dan sertifikasi halal dilakukan dengan standar yang jelas,” tegasnya.
Senada dengan itu, Adriansyah menyatakan dukungan penuh dari Pemprov Babel terhadap proses pembangunan ini. Ia menyampaikan kesiapan Dinas PUPR dalam membantu pelaksanaan evaluasi dan monitoring proyek ke depan.
“Kami percaya, keberadaan gedung LPPOM akan memberikan dampak positif dalam pelayanan publik, khususnya di sektor produk halal,” ungkapnya.
Dengan dimulainya pembangunan gedung ini, LPH LPPOM Babel ingin menjawab kebutuhan masyarakat dan pelaku usaha terhadap layanan halal yang lebih representatif, profesional, dan strategis. Fasilitas ini nantinya ditargetkan menjadi pusat pengembangan halal yang mampu menjangkau lebih banyak UMKM hingga industri besar di wilayah kepulauan.
Kegiatan yang dimulai dengan doa bersama dan sambutan para tokoh ini ditutup dengan prosesi simbolik peletakan batu pertama dan penyerahan proposal pembangunan. Seluruh hadirin menyampaikan rasa syukur dan harapan agar pembangunan berjalan lancar dan membawa berkah.
LPH LPPOM Babel juga mengajak masyarakat untuk berkontribusi dalam pembangunan ini melalui infaq atau dukungan lainnya. Panitia berharap gedung ini tak hanya berdiri kokoh secara fisik, namun juga menjadi penopang nilai-nilai kebaikan yang terus tumbuh di tengah masyarakat.
“Semoga pembangunan ini membawa keberkahan dan kemaslahatan bagi umat. Mari bersama-sama kita wujudkan gedung yang tidak hanya kokoh secara fisik, tapi juga kuat secara nilai,” demikian seruan panitia menutup acara penuh semangat itu.
Pembangunan gedung ini bukan akhir, melainkan awal dari babak baru pengabdian LPH LPPOM Babel dalam menjaga kehalalan produk dan kepercayaan umat. Dengan komitmen tinggi, sinergi luas, dan semangat pelayanan, LPH LPPOM Babel siap melangkah lebih jauh mendukung Indonesia sebagai pusat halal dunia. (LISA / YN)
