LPH LPPOM kembali berperan penting dalam mendukung perkembangan industri produk halal di Indonesia. Pasalnya tahun ini, LPH LPPOM hadir di acara Halal Fair 2024. Keikutsertaan LPH LPPOM dalam acara ini merupakan bagian dari komitmennya untuk memperluas pemahaman terkait halal di berbagai sektor industri di Indonesia, termasuk terkait proses mendapatkan sertifikat halal BPJPH.
LPH Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika (LPPOM) turut hadir dalam Halal Fair 2024, sebuah ajang yang diadakan untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk-produk halal, sekaligus menjadi wadah bagi para pelaku industri halal untuk bertukar informasi dan berkolaborasi. Acara ini berlangsung di Hall 1-2 ICE BSD Tangerang pada 6-8 Desember 2024.
Kali ini, LPPOM hadir dalam pameran untuk membuka ruang konsultasi terkait sertifikasi halal ataupun pengujian laboratorium. Sejumlah 150 exhibitor produk halal unggulan turut memeriahkan acara ini. Pengunjung dapat menjelajahi rasa aneka kuliner pilihan, menyimak rangkaian talkshow dan seminar bisnis, parenting & education talk, sharing muamallah dan hadiah menarik, salah satunya mendapatkan hadiah umroh. Pengunjung juga berkesempatan mendapatkan promo spesial dari brand yang hadir dalam kegiatan ini.
Pada kesempatan ini, LPPOM mengimbau kepada pelaku usaha untuk segera mengurus sertifikasi halal. Hal ini sebagai bentuk pemenuhan regulasi terbaru Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 42 Tahun 2024 tentang Jaminan Produk Halal (JPH). Berdasarkan regulasi JPH, ada tiga kelompok produk yang harus sudah bersertifikat halal seiring dengan berakhirnya penahapan pertama tersebut. Pertama, produk makanan dan minuman. Kedua, bahan baku, bahan tambahan pangan, dan bahan penolong untuk produk makanan dan minuman. Ketiga, produk hasil sembelihan dan jasa penyembelihan.
Saat ini, LPPOM terus mendorong upaya pemerintah untuk mewujudkan wajib halal dalam berbagai upaya, mulai dari edukasi pelaku usaha hingga sejumlah program untuk memudahkan pelaku usaha dalam melakukan sertifikasi halal, termasuk memberikan fasilitasi sertifikasi halal secara gratis cepat dan mudah, termasuk memberikan fasilitasi konsultasi secara gratis dan edukasi seperti yang dilakukan pada kegiatan di Halal Fair 2024.
Project Director PT. Wahyu Promo Citra, Satrio Sukur dalam menjelaskan bahwa Halal Fair 2024 kali ini merupakan acara puncak dari serangkaian event yang telah diselenggarakan di Jakarta dan Yogjakarta, sehingga acara ini lebih menonjolkan nuansa festival yang memberikan suasana liburan akhir tahun.
“Tak hanya itu, event kali ini merupakan acara yang sangat besar, karena terdapat Halal Indonesia International Trade Show (HIITS) sebagai wadah jejaring bisnis Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang telah bersertifikat halal ke pasar global. Sejumlah negara seperti Mesir, Malaysia, Uzbekistan, Australia dan Tunisia siap menjadi mitra kolaborasi dan promosi pelaku bisnis halal di Indonesia,” Ujar Satrio.
Sementara itu, menurut Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Haikal Hasan, mengapresiasi penyelenggaraan Halal Fair 2024 yang diselenggarakan konsisten oleh PT. Wahyu Promo Citra sejak 2019. Pihaknya berharap bahwa Halal Fair mampu mendorong pelaku bisnis halal dengan penuh kesadaran mengurus sertifikasi halal.
“Kesadaran konsumen atas minat produk halal semakin tinggi. Jadi memang sertifikasi halal sudah menjadi kebutuhan, sebab dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat sebagai konsumen produk, sekaligus memberikan kemudahan bagi pelaku usaha sebagai produsen dalam menghasilkan produk berkualitas. Selain itu, sertifikasi halal juga mempermudah pelaku usaha jika ingin memperluas produknya ke pasar global,” ungkap Haikal.
Misi Halal Fair untuk mendorong terwujudnya Indonesia sebagai pusat halal dunia, menjadi perhatian penting. Karena itu, perhelatan tahun ini, Halal Fair membidik segmentasi ritel sekaligus bisnis. “Halal Fair bisa menjadi wadah memperkuat ekosistem bisnis halal dan gaya hidup halal yang terintegrasi, mulai dari keluarga, komunitas hingga lingkup yang lebih luas yaitu manca negara,” jelas Satrio.
Bagi pelaku bisnis yang ingin mulai memperluas untuk pasar ekspor Malaysia dan Australia, pihaknya juga menyebutkan ada sejumlah program talkshow menarik langsung dari para praktisi yang professional dan berpengalaman. Hal ini dilakukan guna berbagi pengalaman dan memberikan koneksi dengan jaringan mitra bisnis secara langsung.
Sektor bisnis kuliner menjadi salah satu favorit pengunjung, karena itu pada gelaran kali ini, pengunjung bisa menikmati keseruan kulineran di ajang Halal Culinary Festival yang menghadirkan Heru Master Chef Indonesia. Dalam Chef’s Table Experience pengunjung bisa berinteraksi langsung sambil menikmati makanan dan berinteraksi dengan para chef.
Pada sesi sore, Corporate Secretary Manager LPPOM, Raafqi Ranasasmita juga turut berpartisipasi untuk memasak pastel palembang dan susu jamur yang halal bersama chef Heru dan Mohammad Kautsar Hikmat atau lebih dikenal Uki Noah. Ketiganya menikmati proses memasak makanan tersebut dan sekaligus berdiskusi hangat seputar sertifikasi halal di Indonesia, mulai dari proses, biaya dan keuntungan sertifikasi halal. Di akhir acara, peserta dapat mencicipi hasil masakan dan para peserta antusias memberikan respons yang baik.
Halal Fair juga mengahdirkan rangkaian kajian Islam yang dikemas kreatif dalam konsep seminar yang memadukan narasi, visualisasi dan multimedia seperti film pendek dan tilawah. Pengunjung yang membawa keluarga juga tidak perlu khawatir karena tersedia juga Halal Play Park yang dirancang khusus untuk anak hingga usia 12 tahun. Mereka bisa menikmati berbagai zona permainan yang penuh petualangan seru dan edukatif.
Hadir pula sejumlah public figure dalam rangkaian program acara diantaranya Ricky Harun, Herfiza, Dini Aminarti, Uki Kautsar, Cut intan, dan Nadzira Shafa Aska. Sebanyak 12 Asatidz juga siap memberikan sharing dengan berbagai tema, mulai dari keluarga, muamallah hingga bisnis.
LPPOM senantiasa membuka ruang diskusi bagi setiap pelaku usaha yang produknya belum melakukan sertifikasi halal melalui layanan Customer Care pada Call Center 14056 atau WhatsApp 0811-1148-696. Selain itu, pelaku usaha juga dapat mendalami alur dan proses sertifikasi halal dengan mengikuti kelas Pengenalan Sertifikasi Halal (PSH) yang diselenggarakan secara rutin setiap minggunya https://halalmui.org/pengenalan-sertifikasi-halal/. LPPOM juga telah memiliki laboratorium yang terakreditasi ISO/IEC 17025:2017 untuk pengujian halal dan vegan. Informasi lebih lanjut terkait pelayanan pengujian Laboratorium LPPOM MUI dapat diakses pada website https://e-halallab.com/.
Bagi Sobat LPPOM yang memiliki produk makanan dan minuman yang belum memiliki sertifikasi halal, yuk segara daftarkan produk anda dan pilih LPH LPPOM untuk melakukan pemeriksaan halal untuk memenuhi regulasi yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Anda juga dapat mengecek deretan produk kuliner yang sudah bersertifikat halal melalui website www.halalmui.org, aplikasi Halal MUI yang dapat diunduh di Playstore, serta website BPJPH. (ZUL)