Bandung – Tahun 2019 menjadi tahun kedua SMAN 5 Bandung, Jawa Barat, mengirimkan siswanya sebagai juara Olimpiade Halal. Motivasi para siswa mengikuti ajang internasional ini pun kian meningkat dari tahun ke tahun. Sejalan dengan itu, pihak sekolah mulai mengurus sertifikasi halal kantin SMAN 5 Bandung.
Sebelumnya, di Olimpiade Halal 2017, salah satu siswa SMAN 5 Bandung, Aindrea Ryhan Supriyanto, berhasil meraih Juara Harapan 3. Kini, deretan prestasi sekolah tersebut bertambah. Rakean Radya Al Barra berhasil meraih Juara 3. Ia berhasil mengalahkan 19.697 siswa lainnya dari seluruh Indonesia dan lima negara.
(Baca : Inilah Para Juara Olimpiade Halal 2019)
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) menyerahkan hadiah Olimpiade Halal 2019 kepada Rakean Radya Al Barra pada 9 Maret 2020 di SMAN 5 Bandung, Jawa Barat. Atas prestasinya tersebut, LPPOM MUI memberikan hadiah berupa notebook dan tabungan pendidikan senilai Rp6.000.000.
Ir. Osmena Gunawan, Direktur Komunikasi LPPOM MUI, menyampaikan bahwa pada dasarnya Olimpiade Halal diselenggarakan sebagai wadah sosialisasi halal kepada para generasi Milenial. Diharapkan, dengan adanya Olimpiade Halal, para siswa termotivasi untuk terus mendalami halal-haram.
“Dengan adanya Olimpiade Halal, siswa akan termotivasi. Target memperkenalkan halal kepada generasi Milenial pun tercapai. Karena itu, dalam kompetisi ini, terbuka kesempatan yang sangat luas bagi seluruh siswa,” jelasnya.
Osmena juga menekankan pentingnya mengonsumsi makanan halal dan thayyib. Ini merupakan langkah utama dalam menjaga kesehatan.
Sementara itu, Drs. H. Suparman, M.M.Pd., Kepala Sekolah SMAN 5 Bandung, mengungkapkan rasa bangga atas capaian salah satu siswanya tersebut. Ia menyampaikan total ada 124 siswa mengikuti Olimpiade Halal 2019, lima diantaranya lolos tahap seleksi 100 finalis.
“Kami sangat bergembira dan mendukung Olimpiade Halal 2019. Ini merupakan kegiatan yang positif. Semoga Olimpiade Halal yang selanjutnya semakin semarak. Para siswa di Bandung, khususnya, dan seluruh Indonesia pada umumnya dapat mengikuti acara ini,” ujar Suparman.
Menurutnya, ini merupakan langkah yang baik dalam mensosialisasikan halal ke para siswa di seluruh Indonesia. Terlebih, mengonsumsi makanan yang bersih dan halal sudah diperintahkan agama Islam. Kedepan, SMAN 5 Bandung pun berencana membuat kantin sekolahnya menjadi kantin halal, sehingga bisa menjadi percontohan kantin halal sekota Bandung.
“Selaku guru dan orangtua di sekolah, kita selalu mengupayakan apa yang dikonsumsi anak-anak terjamin kehalalannya,” ungkap Suparman. (*)